Kegiatan dibuka secara langsung oleh Kasubbag Umum BPS Pasangkayu Kukuh Adhi Hatmanto. Dalam sambutannya, Beliau memberikan motivasi kepada para petugas lapangan serta menekankan pentingnya peran petugas lapangan dalam mengumpulkan data yang akurat dan terpercaya.
"Kalian adalah garda terdepan dalam memastikan kualitas data yang akan digunakan untuk merancang kebijakan nasional. Dengan semangat, dedikasi, dan integritas, saya yakin kita dapat mencapai hasil terbaik," ujarnya.
Selain memberikan motivasi, Kasubbag Umum juga berbagi strategi dan tips agar petugas lapangan dapat bekerja secara efektif di lapangan. Beliau juga mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik dengan masyarakat untuk membangun kepercayaan dan memperoleh data yang valid.
Dengan semangat kebersamaan, Kasubbag Umum menutup sambutannya dengan pesan, "Mari kita buktikan bahwa data Indonesia bisa menjadi lebih baik karena kerja keras kita semua. Bersama, kita wujudkan statistik berkualitas untuk Indonesia maju!
Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah penyampaian materi oleh Statistisi Ahli Muda BPS Pasangkayu Ahmad Pauji dan Statistisi Ahli Pertama BPS Pasangkayu Ahmad Satria Irmanto. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek, mulai dari tata cara pengisian kuesioner, penggunaan perangkat teknologi, hingga penanganan tantangan di lapangan. Narasumber juga menekankan pentingnya berkomunikasi dengan masyarakat secara sopan dan persuasif untuk membangun kepercayaan dan mendapatkan data yang akurat.
Briefing Petugas Survei KSA dan Ubinan membantu meningkatkan pemahaman dan keterampilan petugas dalam mengukur luas tanam, luas panen dan produktivitas tanaman pangan secara akurat. Kegiatan ini diikuti dengan simulasi lapangan yang dirancang untuk menguji pemahaman para peserta terhadap materi yang telah disampaikan. Simulasi ini memberikan gambaran nyata tentang kondisi di lapangan sekaligus menjadi ajang evaluasi awal terhadap kesiapan para petugas.
Secara keseluruhan, briefing petuas Survei KSA dan Ubinan bertujuan mendukung ketersediaan data statistik pertanian yang berkualitas tinggi. Data ini menjadi dasar penting bagi perencanaan, evaluasi, dan pengambilan keputusan kebijakan, baik di tingkat daerah maupun nasional, khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan.